Nasi adalah makanan pokok yang dikonsumsi sehari-hari oleh banyak orang, terutama di Indonesia. Namun, tidak jarang kita menghadapi masalah nasi yang cepat basi, meskipun sudah disimpan di dalam rice cooker.
Rice cooker seharusnya dapat mencegah nasi cepat basi. Namun, dalam beberapa kondisi tertentu, nasi tetap bisa mengalami perubahan tekstur, aroma, dan berjamur dalam waktu singkat.
Lalu, apa sebenarnya yang menyebabkan nasi mudah basi saat disimpan di rice cooker? Untuk mengetahui jawabannya, simak berbagai penyebab dan solusi agar nasi tetap tahan lama di dalam rice cooker berikut ini.
Penyebab Nasi di Rice Cooker Cepat Basi
Berikut beberapa penyebab nasi di rice cooker cepat bau dan basi.
1. Sisa Nasi Lama yang Tidak Dibersihkan
Salah satu penyebab utama nasi cepat basi adalah adanya sisa nasi lama yang tidak dibersihkan dengan baik. Sisa nasi yang menempel pada inner pot bisa menjadi tempat berkembangnya bakteri dan jamur yang dapat mempercepat pembusukan.
2. Rice Cooker Kurang Bersih
Selain membersihkan inner pot, bagian tutup dan ventilasi rice cooker juga tidak boleh diabaikan. Sisa uap air yang mengendap pada tutup rice cooker lembap sehingga menjadi tempat bagi bakteri dan jamur untuk berkembang.
Jika dibiarkan, hal ini tidak hanya memengaruhi kebersihan rice cooker, tetapi juga dapat mempercepat proses pembusukan nasi yang disimpan di dalamnya. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bagian tutup dan ventilasi selalu dalam kondisi bersih dan kering setelah digunakan.
3. Kelebihan Air Saat Memasak
Takaran air yang tidak tepat juga bisa membuat nasi menjadi cepat basi. Jika terlalu banyak air, tekstur nasi akan menjadi terlalu lembek dan lembab sehingga bakteri dapat bertumbuh dengan baik di tempat yang lembab.
4. Penutup Rice Cooker Tidak Rapat
Jika tutup rice cooker tidak tertutup dengan rapat, uap air dari nasi yang sedang disimpan dapat keluar dengan mudah. Akibatnya, kelembapan di dalam rice cooker berkurang sehingga nasi menjadi lebih cepat kering.
Tidak hanya itu, tutup yang tidak rapat juga meningkatkan risiko kontaminasi dari hewan kecil seperti cicak dan kecoa yang bisa masuk dan menyentuh nasi. Hal ini membuat nasi lebih cepat basi dan menurunkan kebersihan serta keamanan makanan yang dikonsumsi.
5. Kualitas beras Kurang Baik
Beras yang telah disimpan lama atau memiliki kualitas rendah cenderung mengandung kadar air yang lebih tinggi. Kelebihan kadar air ini dapat memicu pertumbuhan mikroorganisme, seperti bakteri dan jamur yang mempercepat proses pembusukan.
Selain itu, beras dengan kadar air tinggi juga lebih rentan mengalami perubahan tekstur saat dimasak sehingga nasi menjadi lebih lembek, mudah menggumpal, dan cepat basi ketika disimpan dalam rice cooker.
6. Rice Cooker Rusak
Rice cooker yang telah digunakan lama atau mengalami kerusakan pada bagian elemen pemanasnya bisa kurang optimal dalam menjaga suhu nasi. Akibatnya, suhu di dalam rice cooker menjadi tidak stabil atau kurang panas sehingga nasi cepat berubah kualitasnya.
Jika suhu tidak cukup hangat, kelembapan di dalam rice cooker dapat memicu pertumbuhan bakteri dan jamur, yang mempercepat proses pembusukan nasi. Oleh karena itu, penting untuk secara rutin memeriksa kondisi rice cooker dan memastikan pemanasnya tetap berfungsi.
Baca Juga: Ini Tips Mengatasi Nasi Kering di Rice Cooker agar Kembali Pulen
Cara Mengatasi Nasi di Rice Cooker agar Tidak Cepat Basi
Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi nasi yang cepat basi di rice cooker.
1. Rutin Bersihkan Rice Cooker
Pastikan rice cooker selalu bersih, terutama setelah digunakan. Cuci inner pot, lap bagian tutup, dan bersihkan ventilasi uap agar tidak ada sisa nasi atau uap air yang menumpuk.
2. Pastikan Takaran Air yang Pas
Ikuti takaran air yang sesuai dengan jenis beras yang digunakan. Gunakan gelas ukur atau patokan ruas jari agar hasil nasi tidak terlalu lembek atau terlalu kering.
3. Gunakan Beras Berkualitas Baik
Pilih beras yang masih segar dan berkualitas tinggi. Jika memungkinkan, simpan beras dalam wadah kedap udara agar tidak mudah terkontaminasi udara lembab.
4. Pastikan Rice Cooker Berfungsi dengan Baik
Jika rice cooker sudah lama digunakan dan mulai menunjukkan tanda-tanda kerusakan, pertimbangkan untuk mengganti dengan yang baru. Pastikan juga elemen pemanasnya masih bekerja dengan baik.
5. Gunakan Mode Keep Warm
Mode "keep warm" memang membantu menjaga nasi tetap hangat, tetapi jika dibiarkan terlalu lama bisa membuat nasi menjadi kering dan cepat basi. Jika tidak akan dikonsumsi dalam waktu dekat, sebaiknya nasi disimpan di dalam wadah kedap udara dan dimasukkan ke dalam kulkas.
Nasi yang cepat basi saat disimpan di rice cooker dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satunya adalah kebersihan rice cooker yang kurang terjaga sehingga sisa-sisa nasi atau uap air yang menempel di dalamnya memicu pertumbuhan bakteri dan jamur.
Untuk menjaga agar nasi tetap segar dan tahan lebih lama di dalam rice cooker, ada beberapa langkah yang bisa diterapkan.
Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, nasi yang disimpan di rice cooker akan tetap enak, tidak cepat basi, dan siap dikonsumsi kapan saja tanpa khawatir kualitasnya menurun.
Baca Juga: Aneka Resep Olahan Nasi yang Mudah Dibuat untuk Menu Keluarga
