Asupan gizi selama masa kehamilan harus diperhatikan dengan baik karena ibu hamil tak hanya mencukupi kebutuhan untuk dirinya sendiri saja, melainkan juga bayi yang ada di dalam kandungannya. Pertumbuhan dan perkembangan janin juga membutuhkan asupan gizi yang tepat, misalnya untuk pembentukan tulang, perkembangan otak serta sistem saraf dalam tubuhnya. Kekurangan asupan gizi selama hamil berisiko menyebabkan kecacatan pada bayi yang nantinya dilahirkan. Beberapa zat gizi, misalnya asam folat dan protein harus dipenuhi selama kehamilan agar tumbuh kembang bayi optimal. Nah, artikel Dapur Umami kali ini akan mengulas tentang pentingnya asam folat dan protein bagi ibu hamil. 

Asam Folat Selama Kehamilan

Asam folat adalah kelompok vitamin B kompleks. Asam folat juga dikenal sebagai vitamin B9. Selama masa kehamilan, baik trimester 1, 2 maupun 3 ibu hamil memerlukan tambahan asam folat sebanyak 200 μg berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2019. Asam folat memiliki peranan utama dalam sintesis materi genetic (DNA dan RNA) bayi dalam kandungan. Defisiensi atau kekurangan asam folat selama hamil dapat mengakibatkan Neural Tube Defect (NTD) atau kecacatan tabung saraf pada bayi. 

Asupan asam folat selama masa kehamilan bisa diperoleh dari makanan sehari-hari dan suplementasi.  Contoh makanan yang mengandung asam folat adalah telur, bayam dan brokoli. Agar ibu hamil doyan mengkonsumsi makanan tersebut, tentu bahan sumber asam folat harus dikreasikan jadi menu yang lezat. Berikut adalah menu olahan dari bahan pangan sumber asam folat ala Dapur Umami.

• Telur: Tumis Telur ala AJI-NO-MOTO®, Kalio Telur ala AJI-NO-MOTO®, Telur Ceplok Sambal Tomat Ala AJI-NO-MOTO®
• Bayam: Bayam Mentega, Sup Bayam Asparagus Ala Sajiku®, Bayam Panggang Masako®
• Brokoli: Brokoli Sapi Lada Hitam Ala SAORI®, Brokoli Capcay ala Sajiku®, Tumis Tofu Brokoli Saus Tiram ala SAORI®
  

Protein Selama Kehamilan

Selain asam folat, zat gizi lain yang nggak kalah penting selama kehamilan adalah protein. Protein merupakan zat gizi makro yang memiliki fungsi sebagai pembentuk jaringan tubuh pada janin, imunitas atau sistem pertahanan tubuh dan memaksimalkan fungsi organ-organ tubuh. Asupan protein yang adekuat kini juga menjadi kampanye pemerintah dan tenaga kesehatan dalam upaya pencegahan stunting pada generasi Indonesia melalui intervensi 8000 Hari Pertama Kehidupan (8000 HPK). 

Kebutuhan protein tambahan selama kehamilan berbeda-beda berdasarkan trimester kehamilan setiap ibu. Pada trimester pertama dibutuhkan tambahan protein sebanyak 1 gram, trimester kedua sebanyak 10 gram, dan trimester ketiga sebanyak 30 gram. Bahan pangan sumber protein diantaranya ada daging, telur, ikan, seafood dan susu. Asupan protein selama kehamilan dapat mencegah terjadinya stunting pada anak. Berikut adalah menu olahan bahan pangan sumber protein hewani ala Dapur Umami.

• Daging Ayam: Asem-Asem Ayam Kampung Ala AJI-NO-MOTO®, Ayam Bakar Kelapa Serai Sajiku®, Ayam Cordon Bleu ala Sajiku®
• Daging Sapi: Sop Iga Sapi Sajiku®, Gepuk Daging Sapi Ala Masako®, Gadon Daging Sapi ala AJI-NO-MOTO®
• Ikan: Sup Ikan Tenggiri Ala AJI-NO-MOTO®, Ikan Mas Pesmol Ala Masako®, Arsik Ikan Mas AJI-NO-MOTO®

Itu dia pentingnya asam folat dan protein bagi ibu hamil. Masa kehamilan adalah masa yang memerlukan perhatian khusus dan asupan gizi yang tepat agar anak tumbuh sehat dan terhindar dari risiko stunting. Ada banyak menu olahan bahan pangan sumber asam folat dan protein yang lezat di Dapur Umami. Ayo buruan recook semua menunya ya!

(NTR-HF)