Mengenal Macam-Macam Sambal Khas Indonesia, Mana Kesukaanmu?
Penulis: Azzahra Ilka Aulia
Kalau bicara soal kuliner Indonesia, rasanya kurang lengkap tanpa sambal. Iya, sambal! Pendamping makan yang bisa bikin nasi hangat dan tempe goreng jadi terasa mewah.
Indonesia punya belasan, bahkan puluhan jenis sambal dengan cita rasa dan ciri khas masing-masing. Mulai dari yang pedas segar sampai yang beraroma smokey nan menggoda.
Yuk, kita kenalan sama 11 macam sambal khas Indonesia yang bisa bikin kamu tambah nasi berkali-kali!
1. Sambal Terasi
Sambal ini bisa dibilang raja dari segala sambal. Rasanya pedas, gurih, dan punya aroma khas dari terasi. Cocok banget jadi teman makan lalapan, ayam goreng, atau sekadar nasi panas.
Kalau kamu mau coba bikin sendiri, ada resep sambal terasi praktis dari Dapur Umami. Pakai AJINOMOTO® Terasi Udang yang aromanya mantap.
Bahan-Bahan:
- 42,7 gr bawang merah
- 18,9 gr bawang putih
- 82,6 gr cabai merah keriting
- 30,0 gr cabai rawit merah
- 4 sachet AJINOMOTO® Terasi Udang
- 23,4 cabai rawit hijau
- 375,5 gr tomat
- 4 buah jeruk limo
Cara Membuat:
- Goreng cabai keriting merah selama 5 menit pada suhu 140–160°C, lalu angkat dan tiriskan.
- Tambahkan cabai rawit merah dan hijau, goreng selama 3 menit dalam suhu 140–160°C, kemudian angkat dan tiriskan.
- Masukkan bawang merah dan bawang putih, goreng selama kurang lebih 3 menit pada suhu 140–160°C, setelah itu angkat dan tiriskan.
- Goreng tomat selama 5 menit dengan suhu 140–160°C, lalu angkat dan tiriskan.
- Ambil 100 gram bahan yang sudah digoreng, masukkan ke dalam cobek, tambahkan 6 gram AJINOMOTO® Terasi Udang dan perasan 1/4 buah jeruk limo, kemudian ulek hingga halus.
2. Sambal Matah
Sambal khas Bali ini beda dari yang lain karena nggak diulek, tapi diiris halus. Bahannya simpel, bawang merah, cabai rawit, serai, daun jeruk, dan minyak kelapa.
Rasanya? Segar, pedas, dan ada wangi harum dari serai dan daun jeruknya. Biasanya disajikan dengan ayam betutu atau ikan bakar. Tapi mau dicocol ke ayam goreng juga tetep enak!
Resep Sambal Matah
Bahan-Bahan:
- 5 buah cabe rawit merah
- 6 butir bawang merah
- 1 buah sereh
- 3 lembar daun jeruk (iris)
- ¼ sdt garam
- ¼ sdt terasi
- 2 sdm air jeruk nipis
- 5 sdm minyak goreng
Cara Membuat:
- Potong halus seluruh bahan sambal matah, lalu gabungkan dalam satu wadah.
- Panaskan minyak, lalu tuangkan ke campuran sambal dan aduk hingga merata.
- Hidangkan bersama lauk favoritmu.
3. Sambal Bawang
Buat kamu pencinta pedas maksimal, sambal bawang ini bisa jadi favorit. Biasanya disajikan di warung penyetan atau ayam geprek.
Resep Sambal Bawang
Bahan Sambal:
- 2 siung bawang putih
- 5 siung bawang merah
- 2 buah cabai merah keriting
- 3 buah cabai rawit
- 1 buah tomat kecil
- 1 buah jeruk nipis
- ½ sdt AJI-NO-MOTO®
- 3 sdm minyak panas
Cara Membuat:
- Haluskan bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit, dan tomat, lalu beri perasan jeruk nipis serta tambahkan AJI-NO-MOTO® untuk memperkaya rasa.
- Setelah itu, tuangkan 3 sendok makan minyak panas ke dalam sambal.
- Sajikan sambal tersebut di atas ayam geprek yang sudah digoreng.
4. Sambal Dabu-Dabu
Sambal segar khas Manado ini mirip sambal matah tapi pakai tomat. Cabai rawit merah, tomat, bawang merah, dan perasan jeruk nipis bikin sambal ini segar dan pedas. Cocok untuk ikan bakar!
Resep Sambal Dabu-Dabu
Bahan Sambal Dabu-Dabu:
- 20 buah cabai rawit, potong-potong
- 10 siung bawang merah, potong
- 8 buah tomat hijau, potong dadu
- 1 sdt garam
- 1/2 sdt AJI-NO-MOTO®
- 4 buah jeruk nipis, potong-potong
Cara Membuat:
- Iris cabai, bawang merah, tomat, dan jeruk nipis.
- Gabungkan bawang merah, cabai, tomat, air perasan jeruk nipis, garam, dan AJI-NO-MOTO®.
- Aduk semua bahan hingga tercampur sempurna.
5. Sambal Ijo
Sambal khas Padang ini sering banget kamu temuin di rumah makan Padang. Warnanya hijau karena bahan utamanya adalah cabai hijau besar dan rawit hijau. Biasanya ditumis sampai matang, jadi rasanya tidak terlalu pedas tapi tetap gurih.
6. Sambal Roa
Buat kamu yang belum pernah coba, sambal roa ini berasal dari Manado dan dibuat dari ikan roa asap yang disuwir dan dicampur dengan cabai. Rasanya gurih, pedas, dan punya aroma khas dari ikan asap.
7. Sambal Bajak
Sambal bajak punya tekstur yang halus dan rasa yang sedikit manis. Biasanya ditumis dengan minyak, jadi lebih tahan lama dan punya rasa yang kaya. Sambal ini sering jadi teman makan tahu-tempe, ayam goreng, bahkan nasi uduk.
Bahan-Bahan:
- 100 gr ebi, cuci bersih, rendam air hangat sebentar, cuci bersih kembali
- 5 butir kemiri
- 1 sdt terasi matang
- 5 sdm minyak untuk menumis
- 200 gr cabai merah, ulek
- 5 buah cabai rawit merah
- 2 sdt gula pasir
- 150 ml santan kental
- 1 sdt garam
- 1 sdt AJI-NO-MOTO®
Cara Membuat:
- Tumbuk halus kemiri dan terasi, lalu tumis bersama ebi hingga aromanya keluar.
- Tambahkan cabai merah dan cabai rawit yang sudah diulek, lalu masukkan garam, gula, dan AJI-NO-MOTO®. Tuang santan dan masak hingga mendidih.
- Lanjutkan memasak hingga sambal mengental dan warnanya menjadi lebih gelap, lalu angkat dari api.
8. Sambal Mangga
Sambal ini punya rasa unik karena memadukan pedas, asam, dan segar dari mangga muda. Cabai rawit, bawang merah, dan mangga muda diserut kasar lalu diulek ringan. Cocok banget buat temen makan ikan goreng atau ayam bakar.
Resep Sambal Mangga
Bahan Sambal Mangga:
- 4 buah cabai rawit
- 4 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- ½ buah tomat
- ½ sdt terasi
- ¼ sdt AJI-NO-MOTO®
- ½ sdt garam
- 1 sdm gula merah
- 1 sdm air perasan jeruk limo
- 100 gr irisan mangga muda
Cara Membuat:
- Ulek cabai rawit, bawang merah, bawang putih, tomat, dan terasi hingga agak halus, lalu sisihkan.
- Panaskan 2 sendok makan minyak, lalu tumis bumbu halus bersama AJI-NO-MOTO®, garam, dan gula merah hingga matang. Setelah itu, matikan api, tambahkan irisan mangga dan perasan jeruk limo, aduk hingga tercampur rata.
- Sambal mangga siap disajikan.
9. Sambal Tomat
Sambal satu ini paling sering ditemui di meja makan. Biasanya ditumis sebentar biar lebih awet dan matang sempurna. Rasanya nggak terlalu pedas, lebih ke arah manis dan gurih. Anak-anak juga biasanya lebih suka sambal ini.
10. Sambal Pecel
Berbeda dari sambal pada umumnya, sambal pecel adalah sambal kacang yang biasanya jadi saus utama pecel sayur.
Biasanya disajikan dengan aneka sayuran rebus, seperti bayam, kacang panjang, dan tauge. Rasanya gurih, manis, dan sedikit pedas.
Baca Juga: Resep Bumbu Kacang yang Gurih untuk Aneka Masakan Lezat
11. Sambal Embe
Sambal khas Nusa Tenggara ini punya ciri khas dari penggunaan bawang goreng yang melimpah. Sambal ini cocok banget buat lauk-lauk kering seperti ayam goreng atau ikan asin. Dijamin bikin kamu nambah terus!
Itu dia 11 macam sambal khas Indonesia yang nggak cuma menggoda selera, tapi juga punya cerita dan cita rasa unik masing-masing.
Sambal bukan cuma soal rasa pedas, tapi soal rasa cinta pada masakan rumahan dan tradisi kuliner kita. Kamu sendiri paling suka sambal yang mana nih?
Kalau belum pernah coba semuanya, yuk mulai coba! Siapa tahu kamu nemu sambal favorit baru yang bikin makan jadi makin seru.
