Jika kamu seorang yang pemilih makanan/picky eater pasti akan menghadapi tantangan yang berat saat mencoba menyusun menu makan seimbang. Dihadapkan dengan keterbatasan pilihan makanan yang disukai dan kenyataan akan kebutuhan gizi yang harus dipenuhi, bukanlah situasi yang menyenangkan. Namun, kamu bisa melakukan beberapa tips berikut ini untuk lebih membuka lagi peluang jenis bahan yang dikonsumsi:
1. Paham prinsip sumber gizi
Hal pertama yang harus dipahami ialah tentang sumber gizi. Walaupun memiliki pilihan bahan makanan tertentu yang lebih disukai, kamu tetap bisa mendapatkan asupan gizi per-kelompok bahan dengan memilih variasi bahan yang punya nilai gizi serupa.
Misalnya, jika ingin memperoleh asupan karbohidrat, pilihan tidak terpaku hanya pada nasi putih saja. Kamu bisa menggantinya dengan nasi merah atau nasi hitam yang punya kadar serat dan gizi setara bahkan lebih tinggi. Atau saat tidak suka sayuran hijau tertentu, kamu bisa memilih untuk mengolah sayuran lain.
2. Usahakan satu piring beraneka sumber gizi
Perlu ditanamkan lagi prinsip baru untuk mengonsumsi berbagai sumber gizi, jangan biarkan tampilannya monoton atau hanya satu jenis saja. Praktisnya dengan memastikan sebagian besar isi piring berisi sayuran atau makanan berbasis tumbuhan dan dampingi dengan protein yang bervariasi.
Untuk permulaan, kamu bisa menambahkan ragam dan jumlah sayuran secara bertahap agar membentuk kebiasaan baik terlebih dahulu. Pilih minimal 3 jenis protein yang bisa dikonsumsi secara bergantian agar tidak bosan.
3. Luangkan waktu untuk merencanakan menu
Buatlah waktu untuk merencanakan menu mingguan, sebagai permulaan jangan langsung membuat menu satu bulan karena akan terasa berat dan sulit dilakukan. Catat makanan apa saja yang disukai, lalu kombinasikan dengan bahan lain agar menu seimbang. Cara ini dapat mengidentifikasi pola makan dan menambah variasi jika diperlukan.
4. Perhatikan cara pengolahan makanan
Penting juga untuk memilih cara mengolah makanan yang akan dibuat. Selain rasa, tekstur, juga soal waktu mengolah sangat ditentukan dari bagaimana proses pembuatan makanan tersebut. Teknik yang disarankan adalah mengukus, memanggang, menumis, dan merebus.
5. Berani coba menu baru
Salah satu kendala yang sering dihadapi oleh seorang picky eater adalah tidak berani mencoba menu atau resep baru. Padahal tidak ada salahnya mencoba menu baru dengan bahan yang disukai dan cara memasak yang berbeda.
Dengan bereksperimen, kamu akan dapat menemukan kombinasi rasa baru yang bisa jadi favorit di kemudian hari. Selain itu juga bisa belajar teknik memasak baru untuk bahan yang biasanya hanya diolah biasa saja.
Untuk memenuhi kebutuhan eksplorasi, kamu bisa mengandalkan resep-resep unik Dapur Umami. Ada banyak resep teruji dan praktis yang bisa dicoba seperti: