Kamu pernah merasa lemas, sulit fokus, atau cepat lelah meski tidak banyak beraktivitas? Bisa jadi tubuhmu kekurangan elektrolit! 

Elektrolit adalah mineral penting yang membantu tubuh berfungsi secara optimal, terutama saat kita banyak bergerak, berkeringat, atau saat cuaca panas. Kekurangan elektrolit dapat menyebabkan dehidrasi, kram otot, atau energi yang cepat terkuras. 

Minuman elektrolit  sebagai solusi untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang sekaligus mencegah dehidrasi, termasuk akibat diare. Dengan bantuan elektrolit, tubuh akan terasa lebih segar, bertenaga, dan siap menjalani aktivitas sehari-hari. Yuk, pelajari lebih lanjut manfaat elektrolit dan mengapa tubuh sangat membutuhkannya!

Kapan Kita Membutuhkan Minuman Elektrolit?

Minuman elektrolit itu penting banget buat menggantikan cairan dan mineral yang hilang dari tubuh. Nah, ada beberapa situasi di mana kita benar-benar butuh tambahan elektrolit, nih. Yuk, cek kapan aja tubuh kita perlu minuman elektrolit!

1. Setelah Berolahraga

Ketika berolahraga lebih dari 1 jam dengan intensitas tinggi atau saat cuaca panas, tubuh kehilangan banyak elektrolit lewat keringat.

Minuman elektrolit membantu mengganti cairan dan elektrolit yang hilang serta memberikan energi tambahan untuk pemulihan.

2. Saat Sakit

Saat mengalami diare atau muntah, tubuh kehilangan cairan dan elektrolit yang bisa menyebabkan dehidrasi. Minuman elektrolit seperti oralit bisa membantu mengganti cairan tubuh yang hilang dan menjaga keseimbangan elektrolit.

3. Beraktivitas di Tempat Panas

Paparan sinar matahari atau berada di ruangan panas dalam waktu lama bisa meningkatkan risiko heat stroke. Minuman elektrolit membantu menjaga suhu tubuh tetap seimbang dan mencegah dehidrasi.

Dengan tahu kapan tubuh butuh elektrolit tambahan, kita bisa menjaga keseimbangan cairan tubuh dengan lebih baik dan mencegah berbagai masalah kesehatan, seperti dehidrasi, kram otot, atau rasa lelah yang cepat datang.

Jadi, penting banget buat kita peka sama sinyal tubuh, ya!

Manfaat Minuman Elektrolit Bagi Tubuh

1. Memastikan saraf, otot, jantung, dan otak bekerja dengan normal

Elektrolit seperti natrium, kalium, dan kalsium berperan penting dalam transmisi sinyal saraf, kontraksi otot, dan fungsi jantung. Tanpa keseimbangan elektrolit yang baik, kerja saraf, otot, jantung, dan otak bisa terganggu.

2. Membuang zat sisa metabolisme dari dalam sel

Elektrolit membantu mengangkut limbah metabolisme keluar dari sel ke saluran ekskresi seperti urin. Ini membantu menjaga kebersihan dan kesehatan sel-sel tubuh.

3. Membawa zat gizi ke sel

Elektrolit juga berfungsi sebagai pembawa zat gizi ke dalam sel. Contohnya, natrium dan kalium membantu memindahkan glukosa dan asam amino ke dalam sel agar bisa digunakan untuk energi dan proses lainnya.

4. Menjaga keseimbangan asam-basa (pH) tubuh

Elektrolit seperti bikarbonat membantu menjaga pH tubuh tetap seimbang. Keseimbangan asam-basa yang optimal penting untuk semua proses kimia dalam tubuh.

5. Mengendalikan dan menyeimbangkan kadar air dalam tubuh

Elektrolit seperti natrium dan kalium membantu mengatur distribusi cairan di dalam dan di luar sel, sehingga tubuh terhidrasi dengan baik dan keseimbangan cairan tetap terjaga.

Keseimbangan elektrolit yang sehat sangat penting agar tubuh dapat berfungsi optimal.

Perubahan kadar elektrolit, seperti akibat kehilangan cairan berlebihan, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti dehidrasi, kram otot, kelelahan, atau gangguan jantung.

Baca juga: Sudahkah Kamu Bijak Membaca Label Makanan Sebelum Membeli?

Beragam Minuman Elektrolit

1. Air Kelapa

Pernah mencoba minum air kelapa setelah beraktivitas? Air kelapa merupakan salah satu minuman elektrolit alami yang dapat membantu tubuh tetap terhidrasi.

Menurut jurnal Electrolyte Balance and Health, air kelapa kaya akan kalium, natrium, dan magnesium yang efektif dalam menggantikan cairan tubuh yang hilang setelah aktivitas fisik atau dehidrasi ringan, tanpa kandungan gula berlebih.

2. Jus Buah

Tahukah Mama kalau jus buah segar bisa jadi pilihan yang segar sekaligus menghidrasi? Buah seperti semangka, jeruk, atau tomat mengandung elektrolit seperti kalium dan magnesium yang membantu tubuh tetap terhidrasi.

Menurut Nutrients Journal, buah-buahan ini mengandung elektrolit yang baik untuk tubuh. Namun, kadar natrium dalam buah segar biasanya rendah, sehingga penambahan sedikit garam bisa menjadi solusi untuk menjaga keseimbangan elektrolit.

3. Smoothies

Yuk, coba buat smoothies dari campuran buah-buahan dan sayuran segar! Selain lezat, smoothies ini juga mengandung elektrolit seperti kalium dan magnesium yang bisa membantu tubuh tetap terhidrasi.

Menurut International Journal of Food Sciences and Nutrition, smoothies ini tidak hanya mengandung elektrolit, tetapi juga serat yang membantu pencernaan, serta protein nabati dari kacang-kacangan yang mendukung pemulihan otot setelah aktivitas fisik.

4. Kaldu Ayam

Kaldu ayam bukan cuma enak, lho! Kandungan natrium di dalamnya juga bisa membantu menggantikan elektrolit yang hilang setelah tubuh berkeringat.

Menurut Journal of Human Nutrition and Dietetics, kaldu ayam dapat membantu menggantikan elektrolit yang hilang dan memberikan hidrasi tambahan. Selain itu, kaldu ayam mengandung asam amino yang mendukung perbaikan jaringan tubuh.

5. Oralit

Kalau Mama atau keluarga pernah mengalami diare, coba oralit. Minuman elektrolit ini efektif dalam mengembalikan keseimbangan cairan tubuh dengan cepat.

Menurut The American Journal of Clinical Nutrition, oralit mengandung natrium, klorida, dan kalium yang membantu mengembalikan keseimbangan elektrolit dengan cepat.

Penelitian menunjukkan bahwa oralit efektif mengurangi durasi diare dan menjaga hidrasi tubuh secara optimal.

Baca juga: Manfaat Kaldu Jamur untuk Masakan: Lezat, Sehat, dan Praktis!

Jadi, apakah kamu butuh minuman elektrolit? Kalau iya, pastikan pilih yang lebih sehat ya, hindari yang mengandung tambahan gula atau pemanis berlebih. Terlalu banyak gula bisa meningkatkan risiko diabetes.

Jika tetap membutuhkan rasa manis, pastikan tetap dalam batas wajar ya. Saat kamu sedang diare, muntah, atau tubuh terasa lemas, minuman elektrolit bisa membantu mengganti cairan tubuh yang hilang dan mencegah dehidrasi. 

Tapi kalau sudah minum elektrolit dan masih merasa pusing, lemas, mulut kering, atau jarang buang air kecil, segera konsultasikan ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat. 

Yuk, kunjungi website Dapur Umami untuk menemukan informasi lengkap seputar gizi dan kesehatan, resep-resep lezat, serta manfaatkan fitur Tanya NutriExpert yang siap untuk mendukung pola makan sehat keluarga!