Menyimpan makanan dengan benar adalah kunci untuk menjaga kesegaran dan mencegah kontaminasi. Salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan adalah pemilihan food storage yang tepat.
Dengan berbagai pilihan wadah penyimpanan yang tersedia di pasaran, penting untuk mengetahui cara memilih food storage yang berkualitas agar makanan tetap aman, tidak cepat basi, dan terhindar dari bakteri.
Dalam artikel ini, Umamin akan membahas cara memilih food storage yang sesuai dengan kebutuhan, mulai dari jenis bahan, desain, hingga keamanan yang harus diperhatikan.
Apa itu Food Storage?
Food storage adalah wadah atau tempat penyimpanan yang digunakan untuk menjaga makanan tetap segar tahan lama. Food storage bisa berbentuk kotak, toples, atau kantong khusus yang terbuat dari berbagai bahan, seperti plastik, kaca, atau stainless steel.
Penggunaan food storage yang tepat membantu melindungi makanan dari kontaminasi, menjaga kelembaban, serta memperpanjang masa simpannya.
Beberapa jenis food storage juga dirancang agar bisa digunakan di dalam lemari es, freezer, atau bahkan microwave sehingga lebih praktis untuk keperluan sehari-hari.
Cara Memilih Food Storage
Berikut ini adalah tips memilih food storage yang berkualitas agar makanan tetap aman dan tahan lama.
1. Pastikan Food Storage Aman Digunakan
Periksa simbol food grade dan food safe yang terdapat pada wadah makanan. Food grade menunjukkan bahwa bahan yang digunakan pada kotak makan aman untuk bersentuhan langsung dengan berbagai jenis makanan.
Sementara itu, food safe berarti bahan kotak makan tidak hanya aman untuk makanan, tetapi juga dapat digunakan untuk keperluan lain, termasuk menyimpan minuman panas.
Tanda ini biasanya ditemukan pada wadah berbahan plastik, stainless steel, atau kaca yang dianggap aman dan bebas dari zat berbahaya. Namun, perlu diperhatikan bahwa tidak semua tempat makan dapat digunakan berulang kali, terutama yang terbuat dari bahan plastik tertentu.
2. Pilih Food Storage yang Mudah Dibersihkan
Kebersihan food storage menjadi faktor utama yang harus diperhatikan. Jika wadah yang digunakan sulit dibersihkan, sisa makanan atau kotoran yang menempel dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri dan kuman berbahaya.
Hal ini berisiko mencemari makanan yang disimpan di dalamnya. Oleh karena itu, penting untuk memilih food storage yang mudah dicuci, tidak memiliki banyak celah yang sulit dijangkau, serta dapat dibersihkan dengan air dan sabun secara menyeluruh.
3. Pastikan Food Storage Memiliki Penutup yang Rapat
Penutup yang tertutup rapat penting untuk menjaga kualitas makanan agar tetap segar lebih lama serta mencegah kontaminasi dari udara luar.
Selain itu, food storage dengan segel yang baik juga dapat mengurangi risiko tumpah atau bocor, terutama saat disimpan di dalam kulkas atau dibawa bepergian.
Baca Juga: Jangan Asal Simpan! Ini Cara Menata Isi Kulkas
4. Gunakan Food Storage dengan Sekat
Wadah yang memiliki sekat tidak hanya membantu mengatur penyimpanan agar lebih rapi, tetapi juga menjadi solusi praktis untuk menghemat ruang di rak kulkas.
Dengan adanya sekat, kamu dapat memisahkan berbagai jenis bahan makanan dalam satu wadah tanpa khawatir tercampur sehingga kesegarannya lebih terjaga.
Selain itu, penggunaan food storage bersekat juga memudahkan dalam mengelompokkan makanan berdasarkan jenisnya, seperti sayuran atau daging sehingga lebih higienis dan mudah diambil saat dibutuhkan.
5. Pastikan Food Storage Tidak Mudah Bocor
Ketika memilih food storage untuk menyimpan makanan di dalam kulkas, pastikan memilih produk yang dilengkapi dengan rubber seal atau lapisan silikon pada tutupnya.
Fitur ini berfungsi sebagai penyegel agar wadah tertutup rapat sehingga aroma makanan tidak menyebar ke seluruh kulkas. Dengan begitu, bau dari makanan yang memiliki aroma kuat tidak akan bercampur dengan bahan makanan lain.
Selain itu, food storage dengan penutup silikon juga dapat mencegah kebocoran dan tumpahan. Hal ini penting, terutama jika menyimpan makanan berkuah atau berbumbu yang dapat mengotori rak kulkas.
6. Pilih Bahan Food Storage yang Sesuai dan Aman
Hal terakhir yang perlu diperhatikan saat memilih food storage adalah bahan atau material yang digunakan. Tidak semua jenis wadah cocok untuk menyimpan berbagai macam makanan.
Penting untuk memperhatikan simbol jenis plastik yang digunakan karena tidak semua plastik aman untuk makanan. Beberapa jenis plastik mengandung bahan kimia, seperti bisphenol-A (BPA) yang berpotensi berbahaya bagi kesehatan.
Jenis plastik yang aman untuk food storage biasanya memiliki tanda Polyethylene Terephthalate (PETE). Selain itu, kamu juga bisa memilih wadah dengan simbol HDPE (High-Density Polyethylene), Polycarbonate atau plastik dengan label BPA-free agar lebih aman digunakan untuk menyimpan makanan.
Memilih food storage yang berkualitas adalah langkah penting untuk menjaga makanan tetap aman, segar, dan tahan lama. Dengan memperhatikan material dan desain, kamu dapat memastikan bahwa makanan yang disimpan tetap higienis dan terhindar dari kontaminasi.
Selain itu, pastikan untuk memilih wadah yang mudah dibersihkan dan sesuai dengan jenis makanan yang akan disimpan. Dengan cara ini, tidak hanya kesegaran makanan yang terjaga, tetapi juga kebersihan kulkas atau dapur tetap teratur.
Gunakan tips di atas saat membeli food storage agar makanan tetap berkualitas dan lebih tahan lama. Jangan lupa untuk selalu mengecek simbol keamanan pada wadah makanan yang kamu pilih.
Baca Juga: Tips Meal Prep Seminggu: Menyusun Menu Sehat yang Mudah dan Cepat
