Seringkali jadi bahan baku masakan, sudahkah Anda mengenal baik kentang? Termasuk apa saja kandungan vitamin di dalamnya?. Kentang (Solanum tuberosum) adalah tanaman umbi-umbian yang berasal dari Amerika Selatan. Bagian yang kita konsumsi adalah umbinya yang kaya akan karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral.
Inilah manfaat dan kandungan vitamin dalam kentang:
1. Sebagai sumber energi: Karbohidrat dalam kentang memberikan energi yang cukup untuk beraktivitas.
2. Baik untuk Pencernaan: Serat dalam kentang membantu menjaga kesehatan pencernaan.
3. Menjaga Tekanan Darah: Kandungan kalium dalam kentang membantu mengatur tekanan darah.
4. Meningkatkan Imunitas: Vitamin C dalam kentang berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
5. Menjaga Kesehatan Kulit: Vitamin B kompleks dalam kentang membantu menjaga kesehatan kulit.
Dengan banyaknya manfaat yang disediakan oleh kentang, baiknya kita membeli kentang yang baik dan bagus agar segala nutrisinya masih terjaga, berikut tips dalam memilih kentang yang baik:
1. Perhatikan permukan kentang
Permukaan kentang harus halus, tidak bergelombang dan tidak ada luka. Hal ini akan memudahkan saat proses pengupasan kentang. Kentang berkulit halus juga memiliki rasa lebih manis dibandingkan yang berkulit kasar.
2. Perhatikan berat kentang
Pilih kentang yang terasa berat, terlihat segar, tidak ada lubang di permukaannya, tidak retak, tidak busuk di sebagian sisinya dan tidak retak di kulitnya.
Pilih yang memiliki kulit tebal, tandanya terdapat garis-garis kecoklatan pada kulit kentang.
Kentang yang baik terasa padat dan berat untuk ukurannya dan juga kentang yang berusia tua akan menghasilkan tekstur yang semakin empuk ketika diolah.
Pilih kentang yang berwarna kuning muda atau putih kekuningan.
3. Hindari kentang yang berwarna hijau
Hindari kentang yang berwarna hijau kebiruan, karena mengandung alkaloid. Alkaloid merupakan zat beracun yang berbahaya apabila tetap dikonsumsi.
Kentang ini biasanya lebih pahit karena sudah terkena banyak sinar matahari atau dipanen terlalu muda.
4. Hindari memilih kentang bertunas
Sebaiknya, kamu juga menghindari memilih kentang yang bertunas. Kentang yang bertekstur lunak dan bertunas memiliki kualitas kurang baik. Jadi, pilihlah kentang yang bertekstur keras dan tidak bertunas.
5. Jangan memilih kentang yang kulitnya keriput
Anda juga harus menghindari memilih kentang yang kulitnya mulai keriput. Kentang yang memiliki kulit keriput, kualitasnya kurang baik.
6. Segera keluarkan kentang dari plastik
Setelah membeli kentang, segera keluarkan kentang dari plastiknya. Simpan di tempat yang sejuk dan terpisah dari sayuran lain. Ini dilakukan agar kentang tidak cepat busuk. Kentang tidak perlu disimpan di kulkas agar tidak cepat busuk.
7. Pilih ukuran sesuai hidangan
Sesuaikan ukuran kentang dengan hidangan yang akan dibuat. Untuk membuat kentang goreng atau keripik, pilih kentang yang berukuran besar. Sedangkan, kentang berukuran kecil untuk olahan kentang yang dikukus atau direbus. Beda lagi dengan kentang berukuran mini atau sering disebut baby potatoes yang biasa ditambahkan dalam rendang, sambal goreng/balado, dan semur.
Kentang memang menjadi salah satu bahan makanan pokok yang sangat serbaguna dan digemari banyak orang, berikut beberapa resep masakan untuk menambah cita rasa dari kentang: