Popularitas cumi-cumi sebagai bahan makanan semakin meningkat. Namun, banyak orang masih kesulitan mendapatkan tekstur yang empuk dan menghilangkan bau amisnya. Padahal, dengan teknik memasak yang tepat, cumi-cumi bisa menjadi hidangan yang lezat. Yuk, kita cari tahu cara memasak cumi agar tidak alot dan amis.
Cuci dengan Benar
Agar cumi-cumi tidak amis, kalian harus membersihkannya dengan benar. Cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengambil dan membuang kantong tinta di bagian dalam tubuh cumi. Kemudian, keluarkan tulang rawannya. Terakhir, kupas kulit arinya yang berwarna gelap. Setelah itu, bilas cumi-cumi dengan air mengalir sampai benar-benar bersih.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bau Amis pada Ikan dengan Bahan Sederhana
Marinasi dengan Jeruk Nipis atau Lemon
Salah satu cara efektif memasak cumi agar tidak alot adalah dengan marinasi menggunakan air perasan jeruk nipis atau lemon. Asam dalam jeruk dapat membantu memecah protein dalam cumi sehingga teksturnya menjadi lebih lembut. Selain itu, aroma jeruk juga bisa menghilangkan bau amis pada cumi. Rendam cumi dalam perasan jeruk selama 20-30 menit sebelum dimasak.
Keluarkan Cumi-Cumi dari Kulkas sebelum Dimasak
Agar cumi tidak alot dan matang sempurna, pastikan cumi sudah mencapai suhu ruangan sebelum dimasak. Cumi yang langsung dimasak dari kulkas akan sulit matang merata dan bertekstur alot. Setelah dikeluarkan dari kulkas, biarkan cumi sebentar hingga tidak dingin. Jika ada air yang menetes, lap dengan tisu hingga kering.
Perhatikan Waktu Memasak Cumi-Cumi
Durasi dan suhu memasak sangat berpengaruh pada tekstur cumi-cumi. Hindari memasak cumi dengan suhu sedang dalam waktu lama karena akan membuat cumi-cumi alot. Cara terbaik memasak cumi adalah dengan suhu tinggi dalam waktu singkat atau suhu rendah dalam waktu yang lebih lama. Waktu memasak yang ideal untuk cumi adalah sekitar 2-3 menit. Jika terlalu matang, perlu waktu cukup lama untuk membuatnya empuk kembali.
Ciri-Ciri Cumi yang Segar
Selain teknik mengolah cumi agar tidak alot dan empuk, kalian juga perlu menggunakan cumi yang segar. Berikut adalah beberapa ciri-ciri cumi yang masih dalam kondisi segar:
- Permukaan cumi-cumi halus dan mengkilap.
- Ketika ditekan, dagingnya terasa kenyal, padat, dan sedikit lembap.
- Bagian mata cumi-cumi tampak bening dan tidak berlendir.
- Aroma tidak busuk atau menyengat.
- Kondisi fisiknya utuh, dengan kepala dan tubuh tidak terpisah.
Itulah beberapa ciri-ciri dari cumi yang segar dan cara mengolah cumi agar tidak alot dan nikmat untuk dimakan. Bosan dengan olahan cumi yang itu-itu saja? Yuk, coba resep olahan cumi ala Dapur Umami yang dijamin bikin ketagihan!