Pernahkah Anda membayangkan ubur-ubur bisa jadi bahan makanan yang lezat dan bergizi? Meskipun seringkali kita hanya melihatnya di lautan, ternyata ubur-ubur punya banyak manfaat untuk kesehatan tubuh kita lho.
Dengan tekstur kenyal dan rasa yang unik, ubur-ubur kini menjadi hidangan populer di berbagai negara.
Di Indonesia, umumnya Ubur-ubur belum dimanfaatkan secara optimal sehingga lebih banyak diekspor ke luar negeri, hal tersebut disebabkan oleh kurangnya informasi mengenai kandungan gizi ubur-ubur.
Yuk, cari tahu lebih dalam tentang manfaat ubur-ubur dan kenapa makanan laut yang satu ini layak masuk ke dalam menu sehat Anda!
Apa Saja Kandungan Gizi pada Ubur-ubur?
Beberapa jenis ubur-ubur memang berbahaya jika dikonsumsi, tetapi ada juga yang aman dan sering dikonsumsi, seperti Rhopilema esculentum.
Di kawasan Asia Tenggara, ubur-ubur jenis ini sudah cukup dikenal sebagai makanan yang memberikan manfaat untuk kesehatan.
Biasanya, ubur-ubur ini dikonsumsi setelah melewati beberapa proses pengolahan, seperti dikeringkan, diasinkan, atau dimasak dalam kondisi segar.
Paling sering, masyarakat memilih untuk mengonsumsinya setelah diawetkan dengan cara diasinkan atau dikeringkan untuk menjaga keawetan dan memudahkan penyimpanan.
Meskipun ubur-ubur cenderung rendah kalori, jenis Rhopilema esculentum tetap mengandung banyak zat gizi yang baik untuk tubuh.
Dalam setiap 100 gram ubur-ubur ini, terdapat protein, kolin, kalsium, zat besi, dan antioksidan yang penting untuk kesehatan tubuh.
Jadi, meskipun tampak sederhana, ubur-ubur bisa menjadi pilihan makanan yang bergizi dan memberi manfaat tambahan dalam menu makan yang seimbang.
Mengutip dari Food Data Central di US Department of Agriculture, dalam setiap 100 gram ubur-ubur, memiliki kandungan gizi sebagai berikut:
- 36 kalori,
- 4,2 ug selenium,
- 95 mg kolin,
- 5,5 gram protein,
- 2,27 mg zat besi, dan
- 1,4 gram lemak.
Baca juga: Cemilan Sehat Gampang dan Hemat di Era Frugal Living
Manfaat Kesehatan dari Ubur-ubur
1. Menjaga Kesehatan Kulit
Ubur-ubur kaya akan kolagen, yang bagus untuk kulit kita. Kolagen ini membantu menjaga elastisitas kulit, membuat kulit tetap kenyal, dan juga menjaga kelembapan kulit. Jadi, bisa membantu mencegah kulit keriput dan menjaga kulit tetap sehat.
2. Mendukung Kesehatan Sendi
Kolagen dalam ubur-ubur juga bermanfaat untuk sendi. Kolagen membantu menjaga kekuatan dan kelenturan sendi, yang penting untuk menghindari rasa sakit atau kekakuan pada sendi, terutama seiring bertambahnya usia.
3. Membantu Menjaga Berat Badan
Ubur-ubur sangat rendah kalori dan lemak, jadi cocok untuk yang sedang diet. Dengan kandungan yang rendah kalori, ubur-ubur bisa jadi pilihan makanan yang baik agar tubuh tetap kenyang tanpa khawatir berat badan naik.
4. Menyediakan Mineral Penting
Ubur-ubur juga mengandung mineral penting seperti kalsium dan magnesium. Kalsium berguna untuk kesehatan tulang, sementara magnesium penting untuk otot agar tetap berfungsi dengan baik dan mencegah kram otot.
Selain itu, ubur-ubur juga sudah lama digunakan di China sebagai pengobatan tradisional untuk beberapa penyakit, seperti artritis, hipertensi, dan untuk meredakan pembengkakan. Jadi, selain enak, ubur-ubur punya banyak manfaat buat tubuh juga!
Cara Mengonsumsi Ubur-Ubur dengan Aman
Kalau kamu tertarik mencoba ubur-ubur, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan supaya tetap aman dan enak:
1. Segera Olah Setelah Ditangkap
Ubur-ubur itu cepat banget rusaknya, jadi setelah ditangkap, langsung dibersihin dan diolah ya. Kalau dibiarkan di suhu ruang terlalu lama, kualitasnya bisa turun dan nggak enak dimakan.
2. Perhatikan Warna
Jangan makan ubur-ubur kalau warnanya sudah berubah jadi kecokelatan. Itu tandanya ubur-uburnya sudah nggak segar lagi dan bisa berisiko buat kesehatan.
3. Coba Metode Pengawetan
Kamu bisa simpan ubur-ubur di lemari es supaya tetap awet, atau kamu bisa keringkan atau beri garam agar tetap tahan lebih lama.
4. Olahan Segar
Jika ubur-uburnya masih segar, kamu bisa coba iris tipis, tumis, rebus, atau makan bersama sayuran dan daging. Atau kamu bisa coba tambahkan ke dalam salad, rasanya segar dan nikmat!
5. Cuci Ubur-Ubur yang Diasinkan
Kalau kamu beli ubur-ubur yang sudah diasinkan, pastikan untuk mencucinya dulu sebelum dimasak. Garamnya bisa bikin makanan jadi terlalu asin kalau nggak dicuci bersih, jadi lebih baik dibersihkan dulu sebelum diolah.
Baca juga: Makanan Tinggi Serat yang Wajib Masuk ke Menu Harianmu
Apakah kamu tertarik mencoba ubur-ubur sebagai bagian dari menu harianmu? Meskipun ubur-ubur jarang dikonsumsi di Indonesia, makanan ini ternyata mengandung berbagai zat gizi yang baik untuk tubuh.
Kunjungi terus website Dapur Umami untuk mendapatkan informasi lengkap terkait gizi dan kesehatan, serta resep olahan makanan yang lezat dan bergizi. Ayo manfaatkan fitur Tanya NutriExpert yang siap memberikan saran dan tips yang tepat untuk mendukung gaya hidup sehatmu.