Kalau kamu lagi cari lauk sayur yang cepat dibuat, bergizi, dan rasanya nggak bikin bosan, kamu wajib banget coba tumis baby kailan bawang putih!
Selain cocok untuk menu harian, tumisan ini juga mudah dibuat. Tidak perlu bahan yang ribet atau teknik masak yang rumit. Cukup dengan beberapa langkah, kamu bisa punya lauk sayuran sehat yang siap disandingkan dengan nasi hangat dan lauk favorit keluarga.
Nah, sebelum kita masuk ke resep, yuk kenalan dulu sama baby kailan dan kenapa sayur ini layak masuk daftar belanja kamu minggu ini.
Mengenal Baby Kailan: Manfaat dan Keunikan Teksturnya
Sayuran hijau yang satu ini nggak cuma renyah dan segar, tapi juga kaya gizi. Sebelum mulai masak, kenalan dulu sama baby kailan!
1. Tanaman Kailan
Kailan adalah sayuran hijau dari keluarga Brassica, satu keluarga dengan sawi, brokoli, dan kubis. Dalam bahasa Inggris, kailan dikenal sebagai Chinese broccoli karena memang populer di masakan Tionghoa. Daunnya lebar, batangnya tebal, dan punya rasa khas yang sedikit pahit.
2. Perbedaan Baby Kailan dengan Kailan Biasa
Nah, baby kailan ini adalah versi “bayi” dari kailan biasa. Ukurannya lebih kecil, daunnya lebih muda, dan teksturnya lebih lembut. Karena masih muda, rasa pahitnya juga jauh lebih ringan dibanding kailan dewasa. Cocok untuk yang kurang suka sayur pahit tapi tetap pengen makan sayur hijau.
3. Rasa dan Tekstur Khas
Baby kailan punya tekstur yang unik, yaitu batangnya renyah tapi tidak keras dan daunnya empuk saat ditumis. Rasa sedikit pahit justru jadi daya tarik tersendiri, apalagi kalau diolah dengan bawang putih dan bumbu yang pas. Rasanya jadi gurih segar dan cocok dipadukan dengan nasi putih.
Cara Memilih dan Mengolah Baby Kailan agar Tidak Pahit dan Tetap Renyah
Agar tumis baby kailan kamu hasilnya enak maksimal, ada triknya. Mulai dari cara memilih yang segar sampai teknik masak yang pas, semuanya bisa bikin baby kailan tetap hijau, renyah, dan nggak pahit. Yuk, simak tipsnya biar nggak salah langkah!
1. Pilih Baby Kailan yang Segar dan Daunnya Hijau Cerah
Pastikan kamu memilih baby kailan yang daunnya masih kencang, hijau cerah, dan batangnya tidak layu. Hindari yang sudah menguning atau terlihat lemas karena itu tanda sayurnya sudah tidak segar lagi.
2. Cuci dan Potong dengan Benar
Cuci dengan air mengalir dan potong bagian bawah batang yang keras. Kalau batangnya agak besar, kamu bisa belah dua secara memanjang agar matangnya merata.
3. Rebus Cepat untuk Warna Cantik dan Mengurangi Pahit
Sebelum ditumis, rebus baby kailan sebentar (sekitar 30 detik – 1 menit) di air mendidih. Setelah itu langsung angkat dan celupkan ke air es atau air dingin supaya warnanya tetap hijau cantik dan teksturnya renyah.
4. Hindari Memasak Terlalu Lama
Waktu menumis, pastikan kamu nggak memasak terlalu lama. Cukup 1–2 menit agar tekstur tetap garing dan tidak layu. Kelebihan waktu masak bisa bikin sayur kehilangan warna, tekstur, dan gizinya juga.
Resep Tumis Baby Kailan Bawang Putih
Salah satu inspirasi resep baby kailan yang wajib kamu coba adalah Kailan Dua Rasa Masako® dari Dapur Umami. Resep ini simpel banget tapi hasilnya luar biasa nikmat!