Masa kehamilan merupakan masa yang penting dan menjadi bagian dari optimalisasi 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK). Kebutuhan gizi selama kehamilan berbeda dengan kebutuhan gizi sebelum hamil. Informasi mengenai bahwa ibu hamil harus mengonsumsi makanan dua kali lipat untuk memenuhi kebutuhan gizi dua individu adalah mitos. Ibu hamil memang membutuhkan tambahan asupan zat gizi lebih untuk memenuhi kebutuhannya, namun bukan berarti harus mengonsumsi makanan dua kali lipat dari biasanya.

Ibu hamil membutuhkan asupan gizi yang tepat untuk menunjang pertumbuhan janin dalam kandungannya. Beberapa ibu hamil dapat mengalami gejala yang kurang baik saat kehamilan seperti mual dan muntah (morning sickness), hyperemesis gravidarum, hingga tekanan darah tinggi (pre-eclampsia). Kondisi tersebut dapat menyebabkan penurunan nafsu makan pada ibu hamil sehingga asupan zat gizinya tidak adekuat. Berikut adalah panduan gizi untuk ibu hamil.

1. Konsumsi makanan berdasarkan kebutuhan energi dan zat gizi harian dengan tambahan kebutuhan zat gizi yang akan dijelaskan pada tabel di bawah.
2. Apabila mengalami mual dan muntah selama masa kehamilan, konsumsi makanan dalam porsi kecil dengan frekuensi sering.
3. Konsumsi makanan yang beragam, bergizi, dan seimbang.
4. Jangan lupa untuk mengonsumsi buah dan sayur.
5. Penuhi kebutuhan cairan harian tubuh.
6. Lakukan olahraga sesuai dengan kondisi dan anjuran dokter.
7. Batasi makanan yang mengandung gula tinggi karena berisiko menyebabkan kelebihan berat badan baik pada ibu maupun janin.
8. Batasi makanan yang mengandung garam tinggi karena berisiko menyebabkan tekanan darah tinggi pada ibu hamil
9. Batasi makanan yang mengandung lemak tinggi, makanan pedas, dan makanan yang berbumbu tajam karena dapat mengganggu sistem pencernaan ibu.
10. Hindari makanan cepat saji, makanan awetan, alcohol, dan kopi atau makanan yang mengandung tinggi kafein.

Selain mengikuti panduan gizi di atas, ibu hamil juga perlu mengetahui kebutuhan gizi tambahan selama masa kehamilan. Ibu hamil yang mengetahui pentingnya gizi tambahan selama kehamilan akan mengonsumsi makanan yang mengandung padat gizi bukan lagi makanan dengan porsi dua kali lipat yang meningkatkan risiko kelebihan berat badan. Tambahan kebutuhan gizi harian selama masa kehamilan baik zat gizi makro maupun mikro dapat dipenuhi dengan mengonsumsi makanan bergizi dan tambahan suplemen bila diperlukan. Tabel berikut menjelaskan tambahan kebutuhan gizi selama masa kehamilan.

Tabel Kebutuhan Gizi Tambahan Selama Masa Kehamilan

Sumber tabel: WHO Asia Pasifik (2000)

Pemenuhan gizi selama kehamilan dapat mengoptimalkan tumbuh kembang Si Kecil sejak awal. Asupan zat gizi makro dan mikro masing-masing memiliki peranan penting mulai dari pertumbuhan tulang, saraf, organ dalam hingga kognitif (otak). Selain memenuhi kebutuhan gizi, sebaiknya juga berolahraga sesuai kondisi dan anjuran dokter agar tetap bugar selama hamil dan dapat membantu dalam persiapan persalinan.