Artikel & Tips Mengenal Alpukat: Superfood Kaya akan Zat Gizi yang Tak Boleh Terlewatkan!
Mengenal Alpukat: Superfood  Kaya akan Zat Gizi yang Tak Boleh Terlewatkan!

Mengenal Alpukat: Superfood Kaya akan Zat Gizi yang Tak Boleh Terlewatkan!

23 Oct 2024, 08:10

Alpukat adalah salah satu buah yang mudah ditemukan dan sering menjadi pilihan utama masyarakat, berkat harga yang terjangkau dan kandungan gizinya yang tinggi. Dengan tekstur daging yang lembut dan creamy, alpukat tidak hanya lezat tetapi juga sangat bergizi.

 

Kandungan Zat Gizi dalam Alpukat

 

Alpukat adalah buah yang kaya akan berbagai zat gizi yang penting untuk kesehatan. Berikut adalah kandungan yang terdapat dalam 100 gram alpukat:

 

• Air: 84,3 g

 

• Energi: 85 Kalori

 

• Protein: 0,9 g

 

• Lemak: 6,5 g (terutama lemak tak jenuh tunggal)

 

• Karbohidrat: 7,7 g

 

• Abu: 0,6 g

 

• Kalsium (Ca): 10 mg

 

• Fosfor (P): 20 mg

 

• Besi (Fe): 0,9 mg

 

• Natrium (Na): 2 mg

 

• Kalium (K): 278 mg

 

• Tembaga (Cu): 0,20 mg

 

• Zink (Zn): 0,4 mg

 

• Beta-Karoten: 189 mcg

 

• Karoten Total (Re): 180 mcg

 

• Thiamin (Vit. B1): 0,05 mg

 

• Riboflavin (Vit. B2): 0,08 mg

 

• Niasin (Niacin): 1,0 mg

 

• Vitamin C: 13 mg

 

• Folat: 81 mcg

 

• Lutein: 271 mcg

 

Tahukah Kamu? Ini Salah Satu Keunikan dari Buah Alpukat!

 

Alpukat bukan hanya buah yang lezat, tetapi juga luar biasa kaya akan zat gizi dan manfaat kesehatan. Salah satu keunikan utamanya adalah sifat antibakteri yang dimilikinya, berkat senyawa alami seperti saponin dan flavonoid. Senyawa-senyawa ini bekerja untuk melawan infeksi dan memperkuat sistem imun tubuh.

 

Ternyata, kulit alpukat yang sering diabaikan, justru menyimpan lebih banyak karotenoid dan senyawa fenolik dibandingkan daging buahnya. Ini menjadikan kulit alpukat kaya akan antioksidan yang bermanfaat untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

 

Lemak sehat dalam alpukat, yang dikenal sebagai lemak mono-unsaturated (seperti asam oleat), juga patut diperhitungkan. Lemak ini membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, sekaligus meningkatkan kolesterol baik (HDL), yang sangat penting untuk kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

 

Menurut FAO (2004), alpukat adalah salah satu "functional fruit" yang menawarkan banyak manfaat, termasuk potensi medis yang luar biasa. Bahkan, biji alpukat, yang sering dianggap limbah, mengandung senyawa metabolit sekunder yang bermanfaat dalam industri dan pengobatan.

 

Menariknya, warna daging buah alpukat juga mempengaruhi kandungan vitamin A di dalamnya. Daging berwarna kuning memiliki kandungan vitamin A yang lebih tinggi dibandingkan dengan daging buah yang berwarna pucat, menjadikannya pilihan cerdas untuk kesehatan mata dan kulit.

 

Manfaat Alpukat

 

1. Membantu Menjaga Berat Badan

 

Penelitian dalam Nutrition Reviews menunjukkan bahwa lemak sehat dan serat dalam alpukat memberikan rasa kenyang yang lebih lama. Ini membantu mengontrol nafsu makan, sehingga Anda cenderung mengonsumsi kalori lebih sedikit dalam sehari. Dengan mengatur asupan kalori, alpukat dapat menjadi alat efektif dalam pengelolaan berat badan.

 

2. Melancarkan Sistem Pencernaan

 

Dalam Journal of Nutrition , diungkapkan bahwa serat yang ada dalam alpukat mendukung kesehatan pencernaan. Serat tidak hanya mencegah sembelit, tetapi juga meningkatkan gerakan usus, sehingga makanan dapat dicerna dengan lebih efisien. Ini membantu menjaga sistem pencernaan tetap sehat dan berfungsi dengan baik.

 

3. Mengendalikan Tekanan Darah

 

Sebuah studi di Hypertension Research menyatakan bahwa peran kalium dalam alpukat yang membantu menyeimbangkan tekanan darah. Kalium berfungsi untuk menetralkan efek natrium, sehingga membantu menjaga tekanan darah dalam kisaran yang sehat dan mendukung fungsi jantung yang optimal.

 

4. Membantu Menjaga Kesehatan Mata

 

Banyak penelitian menyebutkan bahwa antioksidan seperti lutein dan zeaxanthin dalam alpukat melindungi mata dari kerusakan akibat sinar UV. Zat gizi ini berperan penting dalam mengurangi risiko degenerasi makula, yang bisa menyebabkan masalah penglihatan di usia tua.

 

5. Menjaga Kesehatan Jantung

 

Penelitian dalam American Journal of Clinical Nutrition menunjukkan bahwa lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL). Ini penting untuk menjaga kesehatan jantung secara keseluruhan, mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

 

Alpukat bukan hanya buah yang lezat, tetapi juga kaya akan manfaat kesehatan yang didukung oleh penelitian. Mengonsumsinya secara teratur dapat membantu menjaga berat badan, meningkatkan pencernaan, mengontrol tekanan darah, melindungi kesehatan mata, dan mendukung kesehatan jantung. Jadikan alpukat sebagai bagian dari pola makan seimbang Anda untuk merasakan manfaatnya!

 

Buah apa lagi yang ingin kita eksplorasi untuk mengetahui kandungan zat gizi dan manfaatnya? Ayo, pantau terus website Dapur Umami untuk menemukan resep masakan unik dan informasi gizi serta kesehatan menarik bersama NutriExpert! Bersama kita bisa menjadikan setiap suapan lebih berarti dan penuh manfaat!