Makanan khas pulau Jawa, mulai dari Banten hingga Banyuwangi, memang tidak akan ada habisnya bila diulas. Masak segala bahan dengan segala rasa selalu ada. Pastinya itu karena ragam jenisnya dan perkembangannya yang semakin hari semakin banyak.
Perpaduan rasa asam, asin, manis dan gurih memang memanjakan indera perasa bagi yang memakannya, belum lagi bila berpadu dengan kekhasan masing-masing daerah memiliki magnet dan keunikan tersendiri. Salah satu yang sering menjadi magnet tersendiri yakni makanan sunda, yakni makanan yang berasal dari Jawa Barat.
Jika tak sempat berkunjung kesana Mama cukup menyimak resep dibawah ini, dan masak di rumah tanpa perlu beranjak. Lalu apa saja sih Mama makanan khas dari Jawa Barat itu?
Masak sate maranggi di rumah, siapa takut?
Masak sate maranggi bisa dilakukan di rumah dengan bahan yang ada
Salah satu kuliner di Bumi Sangkuriang yang terkenal adalah sate maranggi. Kita akan banyak menemui kuliner sate maranggi ini bila memasuki daerah Purwakarta, Jawa Barat. Lalu apakah ada perbedaaan sate ini dengan yang biasa kita konsumsi?
Sate maranggi ini memiliki rasa cenderung manis, karena dinikmati dengan bumbu kecap, tanpa kacang dan lebih terasa rempah. Untuk Mama yang ingin membuatnya dirumah, cukup Mama siapkan daging sapi sebanyak 500 gram, sedangkan untuk bumbunya bisa dihaluskan secukupnya duo bawang yakni bawang merah, bawang putih, ketumbar halus, jahe dan sedikit lengkuas.
Setelah halus bumbu tersebut bisa dimasukkan wajan untuk selanjutnya ditumis hingga harum. Bumbu tadi dicampurkan dengan air, dan kecap yang digunakan untuk memarinasi daging selama kurang lebih 1 jam.
Setelah itu daging bisa dibakar seperti sate pada umumnya, atau bisa juga digunakan teflon untuk memanggang. Sate maranggi siap disantap dengan bumbu kecap manis yang dicampur dengan bawang merah dan tomat segar iris. Bagaimana dengan sate maranggi dan saus teriyaki? Mama penasaran kan? Praktisnya, Mama cek di sini ya Sate Maranggi Saus Teriyaki.
Seblak, street food yang populer
Menurut berbagai sumber, seblak merupakan makanan yang berasal dari ibukotanya Jawa Barat, yakni Bandung. Awalnya seblak ini berupa street food, makanan dengan rasa yang gurih ini kemudian menambah khasanah kuliner Indonesia. Makanan ini berbahan dasar kerupuk basah yang dibumbui dengan berbagai rempah, terutama kencur yang rasanya sangat dominan.
Untuk tambahannya, tentu tidak hanya kerupuk basah, namun seblak dapat diisi mulai dari telur, sosis, ceker, hingga sayuran untuk toppingnya. Yuk cek resepnya langsung di website dapur umami ke sini.
Karedok yang penuh gizi
Apakah Mama sudah pernah masak atau mencicipi makanan penuh gizi yang satu ini? Karedok disebut penuh gizi karena bahan dasarnya berupa sayuran segar tanpa diolah apapun. Berbeda dengan gado-gado yang semua sayurannya direbus dan dikukus, karedok memanfaatkan sayuran segar yang dipotong.
Untuk sayuran yang umumnya digunakan untuk karedok adalah kol, kecambah atau biasa disebut tauge, mentimun, dan kacang panjang.
Untuk pembuatan saus karedok, Mama bisa memasak di rumah, dengan mempersiapkan cabai keriting, bawang putih, seruas kencur, kacang tanah yang telah disangrai sebanyak 200 gram, gula merah, dan air asam jawa. Semua bahan ini dihaluskan dengan cara diulek maupun diblender.
Setelah semua bahan halus, sayur mentah tadi dapat dimasukkan dan campur. Karedok biasa disajikan dengan pelengkap kerupuk dan taburan bawang goreng renyah.
Selain beragam, makanan khas Jawa Barat ini terlihat sangat menyehatkan bila dikonsumsi lho, Mama. Untuk selanjutnya Mama tidak perlu bepergian hingga Jawa Barat, Mama bisa masak dan mencicipi bersama di meja makan bersama keluarga.