Artikel & Tips Bahaya Hanya Makan Satu Kali Sehari saat Diet
Bahaya Hanya Makan Satu Kali Sehari saat Diet

Bahaya Hanya Makan Satu Kali Sehari saat Diet

22 Oct 2024, 15:10

Diet ekstrem seperti makan sekali sehari, yang sering kali dianggap sebagai cara cepat untuk menurunkan berat badan, dapat memberikan dampak serius bagi kesehatan tubuh. Meskipun mungkin ada manfaat jangka pendek dalam hal penurunan berat badan, banyak penelitian dan jurnal kesehatan yang mengungkapkan bahwa kebiasaan ini dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan.

 

Ini dampak yang terjadi apabila diet ekstrem tetap dilanjutkan:

 

1. Kekurangan Zat Gizi dan Vitamin Esensial

 

Makan sekali sehari bisa mengakibatkan kekurangan asupan zat gizi penting, seperti vitamin, mineral, dan serat. Dalam jurnal yang diterbitkan oleh The American Journal of Clinical Nutrition, dijelaskan bahwa tubuh memerlukan asupan gizi yang seimbang sepanjang hari untuk mempertahankan fungsi tubuh yang optimal. Dengan hanya makan sekali sehari, sangat sulit untuk memenuhi kebutuhan zat gizi harian yang diperlukan tubuh, yang dapat menyebabkan defisiensi dalam jangka panjang.

 

2. Gangguan Metabolisme

 

Diet ekstrem seperti ini bisa memengaruhi metabolisme tubuh. Penurunan frekuensi makan dapat memperlambat metabolisme karena tubuh beradaptasi dengan keadaan kelaparan untuk menghemat energi. Beberapa penelitian menyatakan bahwa makan lebih jarang, seperti makan sekali sehari, dapat menyebabkan penurunan laju metabolisme, yang akhirnya menyebabkan penurunan kemampuan tubuh dalam membakar kalori dengan efisien.

 

3. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

 

Meskipun diet ini mungkin mengurangi asupan kalori dalam jangka pendek, makan sekali sehari berisiko meningkatkan konsumsi makanan tinggi lemak, gula, dan garam dalam satu waktu. Ini berpotensi meningkatkan risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Beberapa penelitian menyatakan bahwa diet ekstrem yang mengurangi asupan kalori secara signifikan dapat meningkatkan faktor risiko penyakit jantung, seperti kadar kolesterol jahat (LDL) dan tekanan darah.

 

4. Gangguan Fungsi Kognitif dan Mood

 

Berapa penelitian mengungkapkan bahwa pola makan yang sangat terbatas dapat mempengaruhi kesehatan mental dan fungsi kognitif. Makan sekali sehari bisa menyebabkan penurunan konsentrasi, gangguan suasana hati, dan peningkatan stres. Kondisi ini terjadi karena tubuh kekurangan glukosa dan energi yang diperlukan untuk fungsi otak yang optimal. Dalam jangka panjang, hal ini bisa berisiko mengarah pada masalah kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi.

 

5. Kerusakan Otot dan Penurunan Massa Otot

 

Makan sekali sehari juga dapat menyebabkan kerusakan otot karena tubuh tidak mendapatkan cukup protein untuk pemulihan dan pertumbuhan otot. Menurut jurnal The Journal of Nutrition, pola makan yang tidak memadai dalam asupan protein, seperti dalam diet ekstrem ini, dapat menyebabkan hilangnya massa otot dan penurunan kekuatan tubuh secara keseluruhan.

 

6. Masalah Pencernaan

 

Frekuensi makan yang sangat rendah dapat mempengaruhi sistem pencernaan. Makan sekali sehari bisa membuat tubuh kesulitan untuk memproses makanan dalam jumlah besar sekaligus. Hal ini bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti kembung, mulas, dan masalah perut lainnya. Banyak penelitian menunjukkan bahwa makan dalam jumlah besar sekaligus dapat membebani lambung dan menyebabkan masalah pencernaan yang lebih serius.

 

7. Penurunan Sistem Kekebalan Tubuh

 

Makan sekali sehari berisiko menurunkan daya tahan tubuh, karena tubuh tidak mendapat cukup energi dan zat gizi untuk mempertahankan sistem imun yang kuat. Penelitian dalam Nutrients menunjukkan bahwa pola makan yang sangat terbatas dapat mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit karena berkurangnya asupan mikronutrien penting seperti vitamin C, vitamin D, dan zinc yang diperlukan untuk menjaga sistem kekebalan tubuh tetap optimal.

 

Diet ekstrem seperti makan sekali sehari mungkin menawarkan penurunan berat badan cepat, tetapi risikonya sangat besar dalam jangka panjang. Kunci untuk kesehatan tubuh adalah menjaga pola makan yang seimbang dan teratur. Dengan memilih makanan dari semua kelompok gizi dan menghindari metode ekstrem, Anda bisa mencapai kesehatan optimal.

 

Jadi, apakah Anda masih ingin melanjutkan diet ekstrem? Jangan lupa untuk pantau website Dapur Umami untuk resep lezat dan informasi gizi dari NutriExpert untuk mendukung gaya hidup sehat Anda bersama keluarga!