Bakso merupakan salah satu pilihan comfort food yang paling mudah didapatkan sehari hari. Ragam olahan bakso dan variasi kuahnya pun tidak terhitung banyaknya.

Dapur Umami punya beberapa kreasi dan resep cara membuat bakso daging sapi, daging ayam, ataupun bakso unik lainnya yang bisa Mama coba. Tapi yang kali ini pasti baru bagi Mama: bakso yang berasal dari protein nabati. 

Biasanya memang bakso diolah dari berbagai protein hewani, seperti daging sapi, ikan ataupun daging ayam. Kali ini Mama bisa mengkreasikan bakso dengan bahan yang tidak biasa.

Betul! Bakso kita kali ini berbahan dasar tempe. Dia bisa menjadi alternatif untuk Mama dan anggota keluarga yang sedang berpantang dengan makanan hewani maupun memilih sebagai vegetarian.

Bahan bakso tempe

Bahan utama yang Mama perlukan dalam pembuatan resep bakso tempe ini tentu saja tempe. Mama memerlukan satu papan tempe (atau kurang lebih 150 gram).

Selain itu, tentu ada bumbu yang diperlukan, yaitu bawang putih (bisa juga gunakan bawang putih bubuk), lada bubuk, garam, gula, Masako® rasa daging dan telur. Sebagian besar bumbu ini pasti ada di dapur Mama. Apalagi Masako® yang memang wajib ada itu! 

Agar rasa semakin umami dan berfungsi sebagai perekat, lengkapi dengan tepung terigu, dan secukupnya Sajiku® Tepung Tempe Crispy. Betul, Mama, Sajiku® memang serbaguna (daftar lengkap resep dengan Sajiku® bisa dilihat di sini).

Cara membuat bakso tempe

Untuk membuatnya, Mama perlu potong-potong terlebih dahulu tempe sesuai selera. Untuk selanjutnya, kukus hingga empuk dan matang. Bila tempe sudah matang dan dingin, pindahkan ke dalam wadah.

Haluskan tempe yang sudah dikukus tadi dengan semua bumbunya, atau bila memiliki food processor bisa juga digunakan ya Ma, agar ter aduk rata. Untuk selanjutnya tempe yang sudah dicampur bumbu tadi halus, bisa ditambahkan Sajiku® Tepung Tempe Crispy dan telurnya. Jangan lupa tes rasa terlebih dahulu.

Di tempat lain, rebus air dan didihkan air panas hingga air mendidih dalam panci. Bentuk bulat adonan tempe tadi, dan masukkan ke dalam panci. Rebus bakso dengan masukkan ke dalam air (kuah) hingga adonan mengapung dan matang.

Untuk variasi rasa, Mama juga bisa menambahkan isian pada bakso tempe ini, bisa dengan isian cabe, ebi, hingga keju.

Hidangkan bakso berbahan dasar tempe ini dengan kuah, mie kuning, sambal, daun bawang, seledri, bawang merah goreng, dan sedikit perasan jeruk nipis. Bila suka, boleh ditambahkan merica bubuk sesuai selera. Wah tentu sudah terbayang kan bagaimana nikmatnya.

Kandungan gizi dalam tempe

Untuk lebih meyakinkan Mama, mari kita tilik lagi kandungan gizi dan manfaat tempe. Salah satu bahan makanan berbahan dasar kedelai ini memiliki seribu manfaat dan tinggi akan kandungan gizi yang tidak banyak orang tahu. 

• Sumber protein nabati yang mudah diserap

Siapa sangka tempe merupakan sumber protein yang baik bagi tubuh, bahkan kandungan protein ini lebih tinggi daripada daging lho, Ma. Oleh karena itu tempe bisa dijadikan sebagai pengganti daging untuk memenuhi kebutuhan protein harian.

Dalam setiap 100 gram tempe yang dikonsumsi, maka 30 gram nya adalah protein nabati. Cukup tinggi bukan? Protein nabati yang terdapat pada tempe ini sangat mudah diserap oleh tubuh.

• Sumber Antioksidan

Tempe disebut sebut sebagai sumber antioksidan yang baik karena kandungan isoflavon-nya, yakni salah satu sifat dari antioksidan yang membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Sehingga kadar gula dalam tubuh juga dapat ditekan. 

• Cegah kolesterol

Salah satu manfaat tempe yakni mampu mencegah kolesterol dalam darah. Hal ini karena kandungan protein dalam tempe mampu menekan kadar kolesterol hingga 4,4 persen.

Manfaat ini tentu saja berguna untuk menjaga kesehatan jantung kita dan pembuluh darah.

Jadi, selain rasanya yang tidak kalah dengan bakso daging, manfaat bakso tempe ini juga tak terkira ya, Ma. Siap mencoba di dapur, Mama?